Malam Minggu Akmal

30 April 2016 senada dengan 23 Rajab 1437

Malam minggu? Siapa takut haha. Bagi spesies yang kita kenal sebagai jomblo, malam minggu merupakan momok dan malam paling horor dalam seminggu. Karena bagi mereka yang punya pasangan akan menghabiskan malamnya dengan indah, sedang jomblo secara mitos tidak punya kesempatan itu. Aku? Aku masuk kategori ‘murfod mabni’. Ihir.

Wait, we not to discuss about this. -_- Aku mau berbagi pengalaman malam ini. That’s All.

Aku mengikuti acara di Lippo Mall. Sebuah seminar tentang beasiswa LPDP, terletak di lantai satu dan dimulai sekitar setengah tujuh malam. Di lokasi ini banyak peserta yang ingin tahu mengenai LPDP. Kata MCnya sih banyak yang dari UIN SUKA. Salah satunya kami. Lima personil IP A ikut berpastisipasi; Faradise, Imam Maswadi, Hanifah Annisa, Ayu Amalia dan Yuliani. Tapi Ani juga bareng temennya. Oh ya registrasi peserta senilai 10k dan biasanya setiap acara LPDP registrasi lebih bersifat sebagai donasi pendidikan. Dan kalau enggak salah sih, acara ini merupakan rangkaian eduphoria 2016. Apa itu? Enggak tahu :v. Mungkin rangkaian event oleh Lippo mall.

Saat Acara | Source: Lenovo A6010
Ada beberapa komentar menurutku. Overall, konsep acaranya biasa aja sih menurutku. Memang dikonsep santai agar pematerian bisa mengalir tapi menurutku tak ada yang spesial. Hm bobot materinya juga tidak terlalu berat menurutku. Sebab aku pernah ikut acara semacam ini dan bisa memberi perbandingan. He. Tapi pada intinya adalah tetap berbagi. Berikut sedikit hal yang kucatat dari penyampaian Mas Jamaluddin (Koordinator apaa gitu untuk daerah Jogja).

Ada batas usi maksimal jika ingin mengajukan LPDP kawan. Yaitu maksimal 35 tahun untuk melanjutkan S2 dan 40 tahun untuk melanjutkan S3. IPKnya minimal 3.00 untuk melanjutkan S2 dan 3.25 untuk melanjutkan S3. Lalu LPDP juga membatasi pendaftaran dalam artian jika sudah dalam tahap interview dan peserta belum lolos, maka diberi kesempatan untuk mencoba satu kali lagi. Katanya maksimal dua kali mencoba beasiswa LPDP. Pendaftaran beasiswa dibuka sepanjang tahun per bulan Pebruari, Mei, Agustus dan Nopember.

Satu hal penting yang perlu dicamkan ketika mengajukan beasiswa LPDP adalah jangan memalsukan dokumen. Ntar nama lo di black list. Hayoo. Menurutku sih layak ada larangan seperti itu sebab beasiswa LPDP itu penuh mulai biaya pendidikan, living cost bahkan ada santunan buat yang punya pasangan. Kurang tahu juga apakah semua jenis beasiswa atau tertentu. Tapi ada batas waktu untuk beasiswa ini yaitu dua tahun. Jika awarde tidak bisa selesai dalam dua tahun maka biaya sisa masa pendidikan akan ditanggung sendiri oleh awarde dan jika selesai lebih cepat maka beasiswa akan dihentikan lalu dipersiapkan untuk kepulangan.

Tahun ini, kampus tujuan diprioritaskan di dalam negeri. Secara rasio, 60% dalam negeri dan 40% luar negeri.  LPDP tidak melihat almamater sebelumnya jadi siapa saja boleh ikut. Cuma usahakan pilihlah kampus tujuan yang bagus dan jurusannya linier. Oh ya, menurutku ada tiga hal yang menjadi penilaian utama ketika mendaftar beasiswa LPDP yaitu, esai, skor TOEFL/IELTS dan interview. Tulisan mengenai rencana studi dll itu harus menarik, skor sertifikasi berbahasa Inggris juga mesti tinggi dan ketika wawacara jangan gugup duluan. Berikan yang terbaik ketika wawancara yang berusaha setenang mungkin. Plus jangan telat pas masa wawancara karena integritas anda dihitung disitu. Sedikit saran, kalau enggak salah perlu cek website IEF untuk tahu sertifikasi berbahasa Inggris yang diakui.

Hal yang baru saya tahu adalah PK (Persiapan Keberangkatan) ternyata merupakan rangkaian kegiatan di LPDP. Plus berita terbaru adalah bahwa bila awarde bisa memasukkan tulisannya ke jurnal internasional maka LPDP secara cuma-cuma akan memberik reward sebesar Rp. 50Jt. Waoww. Satu lagi, Mata Garuda merupakan forum bagi alumni LPDP.

Doorprize | Source: Lenovo A6010
Hm oke acara talk shownya sejam lebih cepat dari dugaanku. Harusnya sampai jam sembilan malam. Dan para penyanya mulai diberi doorprize. Aku ra takon sih. Wkwk. Nah karena waktu senggang masih lama, aku dan teman-teman berjalan-jalan dulu di Lippo. Kami membeli beberapa ‘pegangan pasar’ breadtalk. :v

Tempat lungguh yang kami pilih adalah smart loung lantai dua. Tempat ini semacam tempat nongkrong yang juga disediakan perpustakaan. Keren sih tempatnya. Rame juga. Setting tempatnya seperti ruang yang nyaman buat belajar, ruangnya cerah, banyak lukisan-lukisan dan hiasa menari. Ah menurutku tempatnya ergonomis buat nongkrong. Haha.


Disini kami berfoto ria, makan-makan jajan pasar dan bercanda bersama. Yah pokoknya malam ini masuk kualifikasi malam minggu menyenangkan. Ulalaaa.... 

We Are | Source: Lenovo A6010

Komentar