Review Lenovo A6010
06 Mei 2016 senada dengan 27 Rajab 1437
Lenovo merupakan salah satu merk Tiongkok yang beberapa waktu
lalu sempat masuk lima besar dunia dalam penjualan smartphone. Namun bulan
peringkatnya turun dari lima besar dunia, tergusur oleh sesama merk asal
Tiongkok.
Smartphone ini merupakan generasi setingkat lebih tinggi dari
seri A6000 maupun A6000+. Perbedaannya saya rasa tidak benar-benar signifikan.
Namun bagaimanapun, tetap saya pakai mengingat ini pemberian ortu haha.
Berikut sedikit review dari saya.
Paket Penjualan
Setelah membuka box, anda akan menemukan smartphone, kaber
data, charger, baterai, buku panduan dan kartu garansi. Berhubung yang saya
beli merupakan paket bundling promo, maka saya juga mendapat kartu smartfren 4G
LTE gratis. Didalamnya ada gratis kuota 2GB 4G yang bisa dipakai selama lima
hari.
Desain, Display dan UI-App
Menurut saya desainnya low profile. Termasuk desain yang saya
suka karena tidak neko-neko, enggak alay. Haha. Mungkin kesannya tidak pas
ditangan karena tidak menyesuaikan kontur tangan, tapi desain kaku seperti
inilah yang mengesankan smartphone ini berkelas. Material yang digunakan saya
tidak benar-benar paham namanya tapi sejenis plastik dan cukup keras. Bahannya
bagus. Di bagian depan atas kita bisa melihat kamera depan, unit penerima dan
sensor cahaya. Sementara di bagia bawah terdapat tombol back, home dan
multitab. Tombol volume dan lock/on-off button, terdapat di bagian tepi kanan.
Bagian tepi atas terdapat port USB dan Jack Audio. Mikrofon, terdapat di bagian
tepi bawah. Sementara di bagian belakang kita bisa temukan logo Lenovo, kamera
belakang, flash, dan lubang speaker ganda Dolby Atmos.
Menurut data dari CPU-Z, saya mendapat keterangan teknis
bahwa ukuran layar smartphone ini adalah
4.71 inchi, resolusinya 720x1280 pixel dan kerapatan pixelnya 311 dpi. Awalnya
saya merasa smartphone ini terlalu besar, namun setelah dipakai ya terasa
nyaman juga. Untuk kesan ketika menatap layar, beuh keren. Sepanjang saya
memakai smartphone pribadi, inilah yang paling jernih dan nyaman. Kesannya kaya
terang banget layarnya meski kecerahannya sudah paling rendah. Lenovo bisa
menampilkan citra visual yang baik.
User interface merupakan khas Lenovo, kalau tidak salah
namanya Vibe UI. Bagi saya tampilannya sederhana sekali dan saya suka. Saya
rasa tampilan ini mengesankan sisi elegan. Kombinasi warna pada UInya bagus.
Secara default, saat pertama mengaktifkan smartphone, akan ditampilkan tiga
window. Lalu lewat status bar, kita bisa melakukan beberapa pengaturan cepat
seperti switch on bluetooth, wi-fi dll. Selain itu banyak aplikasi bawaan yang
disediakan dan saya rasa semua berguna serta dalam batas normal jadi bukan
termasuk foistware.
Hardware dan Kinerja
A6010 menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 410 dengan empat
ini dan berjalan dengan speed 1.21 GHz. RAM yang digunakan adalah 2GB. Selama
pemakaian normal saya merasa nyaman sekali, mulus dan tanpa gangguan. Kegiatan
multitask selama ini aman-aman saja, memang pernah juga ada lag yang tidak
signifikan. Saya pribadi tidak terlalu suka bermain game jadi tidak ada
aplikasi game didalamnya. Tapi sepertinya memang akan lancar memainkan game
yang tidak terlalu berat. Sayangnya, kadang layar smartphone tiba-tiba hitam.
Entah sebabnya apa. Untuk mengatasinya saya terpaksa mencopot baterai. Mungkin
saya perlu update firmware yang sudah disediakan.
Smartphone ini dibekali memory internal sebesar 16Gb, slot SD
eksternal dan baterai 2300mAh. Selama ini saya masih belum kekurangan storage
karena aplikasi yang terinstall tidak benar-benar banyak atau besar. Sedang
untuk dayanya, saya rasa normal. Untuk pemakaian biasa, baterai bisa bertahan
setengah hari. Cuma, untuk pengisian daya tidak benar-benar cepat.
Koneksi
A6010 memiliki dual port sim yang sudah mendukung 4G. Jika memakai
kartu 4G, kinerja jaringannya gegas sekali. Namun saya rasa penangkapan
jaringannya juga bagus sebab saya merasa tidak ada masalah pada koneksi asal
bukan bersumber operatornya.
Multimedia
Dengan adanya twin speaker dolby atmos, saya rasa ini salah
satu aspek yang paling menjual. Jika kita set volume lagu, suaranya akan tetap
terdengar jernih. Demikian juga ketika mekakai headset selain itu semua bisa
disetting dan dikustomasi.
Kamera
Kamera belakang 13MP dan depan 5MP, bagi saya ini kombinasi
yang lumayan. Hasilnya bagus jika kondisinya banyak cahaya. Namun, jika
lowlight kondisinya cukup memprihatinkan, baik kamera depan maupun belakang.
Selain itu pengaturan kameranya kurang lengkap semisal tidak adanya timer untuk
kamera depan.
Daya Saing
Untuk kelas mid low, saya rasa kamera ini cukup menjual
walaupun jika dibandingan dengan merek lain di harga yang sama, anda bisa
mendapat spesifikasi yang lebih baik.
Simpulan
Menurut saya, smartphone ini sudah mengakomodir kebutuhan
saya. Kinerja, desain, tampilan, aplikasi, kamera dan lain-lain saya rasa
semuanya keren. Jika anda ingin membeli perangkat ini saya rekomendasikan,
utamanya bagi yang suka bermusik ria keras-keras. Tapi Jika anda cukup
memperhatikan budget, saya rasa anda bisa beralih ke merek atau seri lain.
NB. Pemetaan diatas, dan juga beberapa data bersumber dari
Tabloid Sinyal dan Tabloid Ponsel Edisi 328. Plus saya juga membaca Quick Start
Guide yang ada.
Hasil Jepret | Source: Lenovo A6010 |
Rupa | Source: smeaker.com |
Komentar
Posting Komentar